Keberatan Merek: Cara Cegah dan Langkah Menanganinya

Highlights
  • Keberatan merek berperan sebagai langkah antisipatif penting dalam proses pendaftaran agar identitas bisnis tidak berbenturan.
  • Pencegahan keberatan dapat dilakukan melalui riset nama hingga penguatan identitas sebelum pengajuan ke DJKI.
  • Saat keberatan pengajuan merek muncul pada masa pengumuman, bisnis perlu menyiapkan respons strategis berbasis analisis.
  • Dampak keberatan akan mempengaruhi stabilitas brand, hingga berpotensi mengganggu arah pertumbuhan bisnis jangka panjang.
  • Menggunakan layanan jasa untuk mengurus keberatan merek akan jadi solusi praktis guna menghindari kebingungan dalam pengurusan.
Jangan Tunda Lagi, Lindungi Merek Sebelum Terlambat!

Merek yang belum terdaftar masih rentan digunakan pihak lain. Kamu sudah paham risikonya, sekarang waktunya ambil langkah nyata. Yuk, amankan hak merekmu sekarang!

Mulai Proses Pendaftaran!

Mengapa Keberatan Merek Perlu Diantisipasi?

Mengantisipasi keberatan merek merupakan upaya penting yang perlu dilakukan oleh pebisnis sebelum mendaftarkan brand ke situs resmi DJKI. Ya, di era bisnis yang padat persaingan, kemiripan nama, pelafalan, atau konsep visual sering terjadi tanpa disengaja.

Jika risiko ini diabaikan, sengketa merek dapat muncul di fase awal yang justru paling krusial bagi pertumbuhan usaha. Adanya keberatan dari pihak lain saat brand sedang didaftarkan akan membuat bisnis beresiko terlibat dalam sistem kepengurusan yang melelahkan.

Dengan kesiapan menghadapi potensi keberatan, bisnis dapat fokus pada ekspansi dan penguatan reputasi tanpa dibayangi ancaman konflik identitas di masa depan. Jadi, upayakan untuk menelisik setiap elemen yang berkaitan dengan merek saat ingin mendaftarkannya.

Cara Mencegah Keberatan Merek agar Tidak Terjadi

Agar risiko keberatan tidak muncul saat proses pengajuan merek, bisnis perlu menyiapkan langkah pencegahan sejak fase perencanaan merek. Berikut hal pokok yang dapat diterapkan guna mencegah keberatan pada tahap pendaftaran merek:

1. Melakukan Riset Nama Merek secara Serius

Riset tidak cukup berhenti pada pencarian nama yang terdengar unik. Proses ini perlu menggali kemiripan fonetik, visual, hingga makna konseptual dengan merek lain di kelas sejenis. Ini guna menghindari nama yang berpotensi memicu klaim atau keberatan di kemudian hari.

2. Menentukan Kelas Merek dengan Presisi Bisnis

Kesalahan umum sering terjadi saat memilih kelas yang terlalu luas atau justru tidak relevan. Penentuan kelas yang presisi akan mempersempit ruang konflik, sekaligus memperjelas batas perlindungan merek sesuai aktivitas usaha yang sebenarnya.

3. Membangun Identitas Visual yang Punya Ciri Kuat

Logo, warna, dan elemen visual perlu dirancang dengan karakter khas agar tidak mudah disamakan dengan brand lain. Identitas visual yang solid berfungsi sebagai pembeda alami, sekaligus memperkuat posisi merek jika terjadi potensi sengketa.

4. Melakukan Pemantauan Merek secara Berkala

Pencegahan tidak berhenti setelah pendaftaran. Pemantauan rutin terhadap pengumuman merek baru perlu dilakukan guna mendeteksi potensi kemiripan lebih cepat. Semakin dini risiko teridentifikasi, semakin luas opsi penanganan yang tersedia.

5. Memanfaatkan Teknologi Analisis Merek

Teknologi analisis merek akan membantu membaca pola kemiripan dan tingkat risiko secara lebih akurat berdasarkan data. Dengan dukungan data, pencegahan keberatan dapat dilakukan lebih terukur, bukan hanya berdasarkan asumsi.

Langkah Penanganan saat Terjadi Keberatan Merek

Dalam konteks keberatan yang muncul saat proses pendaftaran merek berlangsung, penanganan perlu difokuskan pada respons administratif. Langkah penyesuaian berikut dapat kamu gunakan untuk mengurus keberatan yang terjadi :

1. Memahami Dasar Keberatan

Ya, keberatan dalam pendaftaran umumnya diajukan oleh pihak ketiga selama masa pengumuman. Kamu perlu menelaah alasan keberatan secara spesifik, apakah berkaitan dengan kemiripan nama, kelas merek, atau potensi kebingungan publik.

2. Menganalisis Posisi Merek

Fokus analisis diarahkan pada perbedaan yang signifikan antara merek yang didaftarkan dan merek pengaju keberatan. Perbandingan dilakukan dari sisi fonetik, visual, serta lingkup penggunaan usaha untuk memperkuat posisi pendaftaran.

3. Menyiapkan Sanggahan

Pada tahap ini, kamu perlu menyusun jawaban keberatan dalam bentuk sanggahan yang argumentatif dan terstruktur. Sanggahan berfungsi menjelaskan mengapa merek tetap layak didaftarkan kendati terdapat klaim dari pihak lain.

4. Melampirkan Bukti Pendukung

Bukti yang disiapkan difokuskan pada dokumen legal dan administratif. Ini meliputi konsep penggunaan merek, rencana bisnis, serta bukti pembeda yang menunjukkan tidak adanya niat meniru merek lain.

5. Mematuhi Tenggat Waktu dan Alur Pemeriksaan DJKI

Dalam proses pendaftaran, ketepatan waktu menjadi faktor krusial. Keterlambatan menyampaikan sanggahan dapat berdampak pada penolakan permohonan merek tanpa mempertimbangkan substansi pembelaan.

6. Menentukan Strategi Lanjutan pasca Putusan

Apabila keberatan diterima atau ditolak, kamu perlu menyiapkan langkah berikutnya secara rasional untuk menjaga peluang pendaftaran tetap terbuka. Ya, kamu dapat memilih untuk melanjutkan proses, melakukan penyesuaian merek, maupun menggunakan jasa pendampingan keberatan merek profesional. 

Cara Mengajukan Keberatan Merek

Langkah yang telah dijelaskan diatas merupakan antisipasi yang perlu dilakukan jika kamu mengalami keberatan merek saat tahap pengajuan pendaftaran. Namun, jika kamu pebisnis yang sudah punya brand terdaftar, tetapi ingin mengajukan keberatan, berikut langkah yang bisa kamu ambil:

  • Pantau pengumuman merek terdaftar: Akses laman resmi DJKI untuk memeriksa merek yang sedang diumumkan dan berpotensi menimbulkan konflik dengan identitas bisnis.
  • Identifikasi tingkat kemiripan merek: Bandingkan nama, bunyi, visual, serta kelas usaha guna memastikan dasar keberatan memiliki pijakan yang rasional dan relevan.
  • Siapkan argumen keberatan secara rinci: Susun alasan keberatan dengan menekankan potensi kebingungan pasar dan dampaknya terhadap posisi bisnis.
  • Lengkapi dokumen pendukung: Kumpulkan bukti penggunaan merek, riwayat promosi, serta identitas usaha sebagai penguat klaim.
  • Ajukan keberatan dari waktu yang ada: Pastikan pengajuan dilakukan dalam periode yang ditentukan agar hak keberatan tidak gugur.

Pengaruh Keberatan Merek terhadap Keberlanjutan Bisnis

Efek nyata saat mengalami keberatan merek akan terasa pada proses administratif, serta berpotensi merembet ke keberlanjutan bisnis secara menyeluruh. Secara lebih kompleks, berikut beberapa imbas yang akan dirasakan:

  • Stabilitas identitas bisnis: Keberatan yang dikelola dengan tepat akan menjaga konsistensi identitas merek di hadapan konsumen. 
  • Mempengaruhi hubungan kerjasama: Keberatan yang berlarut-larut sering menjadi penghambat dalam pengambilan keputusan strategis seputar kerjasama bisnis.
  • Persepsi profesionalisme di mata mitra: Bisnis yang mampu menangani keberatan secara elegan dipandang lebih profesional karena dirasa siap menghadapi risiko. 
  • Menjadi penentu perlindungan merek jangka panjang: Bisnis dapat menyempurnakan strategi perlindungan, memperkuat diferensiasi, serta membangun dasar hukum yang lebih kokoh untuk pertumbuhan berkelanjutan.

FAQ

Mengurus keberatan merek perlu waktu berapa lama?

Umumnya 2-6 bulan, tergantung kelengkapan dokumen, respons para pihak, serta kebijakan pemeriksa.

Pendaftaran merek sampai benar-benar sah butuh waktu berapa lama?

Biasanya butuh waktu 12-18 bulan, selama tidak ada keberatan atau sengketa.

Biaya yang diperlukan untuk daftar merek berapa?

Berkisar Rp1,8-2 juta per kelas jika daftar mandiri.

Lebih Cepat Daftar, Lebih Tenang Berbisnis!

Kamu sudah tahu pentingnya pendaftaran merek, sekarang tinggal eksekusi! Jangan beri celah bagi kompetitor untuk merebut merekmu.

Daftarkan Merekmu Hari Ini!

Tangani Proses Keberatan Merek dengan Pendampingan Tepat

Ketika keberatan merek sudah muncul, keputusan terbaik ialah sesegera mungkin bertindak dengan pendampingan yang tepat. Ya, proses ini membutuhkan ketelitian, pengalaman, serta pemahaman strategi agar posisi bisnis tetap aman dan tidak salah langkah.

Platform Jasa Merek menyediakan layanan keberatan merek yang dapat membantumu menangani masalah ini. Nantinya, Jasa Merek akan mengurus keberatan yang terjadi dengan lebih terstruktur, transparan, dan berorientasi hasil.

Pendampingan dilakukan oleh tim berpengalaman yang memahami dinamika sengketa merek. Amankan identitas usaha dengan pendampingan yang tepat, agar bisnis tetap fokus bertumbuh tanpa terganggu konflik merek.

Artikel Terkait
Hukum Perubahan Merek Terdaftar: Panduan Untuk Pebisnis

Hukum Perubahan Merek Terdaftar: Panduan Untuk Pebisnis

Perubahan Merek Online: Tata Cara, Tips dan Prosedur Hukum

Perubahan Merek Online: Tata Cara, Tips dan Prosedur Hukum

Cara Pengajuan Surat Keberatan Merek yang Penting Dipahami

Cara Pengajuan Surat Keberatan Merek yang Penting Dipahami

Begini Proses Perpanjangan Merek, Pebisnis Pemula Wajib Tahu

Begini Proses Perpanjangan Merek, Pebisnis Pemula Wajib Tahu

Memilih Jasa Perpanjangan Merek Dagang Terpercaya untuk Usaha

Memilih Jasa Perpanjangan Merek Dagang Terpercaya untuk Usaha

Begini Cara Praktis Mengurus Perpanjangan Merek UMKM Online

Begini Cara Praktis Mengurus Perpanjangan Merek UMKM Online

Jangan Tunda Lagi, Lindungi Merek Sebelum Terlambat!