6 Langkah Mendaftar Perlindungan Hak Cipta Online, Praktis!

Perlindungan hak cipta online, kini jadi faktor penting kalau kamu ingin serius membangun brand. 

Desain kemasan, logo, hingga materi digital yang kamu sebar di internet bisa jadi incaran orang lain yang mau meniru dan mengaku sebagai pemiliknya. 

Kalau kamu lengah, kompetitor bisa memanfaatkan semua hasil kerja kerasmu tanpa izin. Di sisi lain, bisnis yang kamu bangun akan menanggung rugi. 

Sebagai pemilik usaha, tentu kamu butuh langkah konkret agar brand tetap aman. Salah satunya dengan mendaftarkan perlindungan hak cipta di era digital secara online yang membuat prosesnya lebih praktis dan cepat. 

Ini juga memberimu dasar hukum kuat ketika ada pihak yang mencoba untuk melanggar. Ingin tahu langkahnya? Cek sini!

Pentingnya Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) 

Saat ini, perlindungan akan hak cipta suatu karya dalam bisnis jadi sangat krusial. Dengan mendaftarkan hak ciptanya, kamu bisa dapat: 

1. Perlindungan Hukum yang Jelas

Dengan mendaftar HAKI, kamulah yang memegang hak eksklusif atas merek, paten, atau karya. Sertifikat resmi pun menjadi senjata hukum saat ada pihak lain yang mencoba menjiplak. Mengapa bisa jadi senjata hukum? 

• Kamu punya hak eksklusif sebagai pemilik sah. 
• Bukti legal ketika menghadapi pelanggaran. 

2. Tambah Nilai Bisnis sebagai Aset Tak Terlihat

HAKI membuat bisnismu memiliki aset intelektual yang bernilai tinggi. Adanya perlindungan HAKI, bisa meningkatkan valuasi perusahaan ketika kamu butuh investor atau ingin merger. Alasannya: 

• Bisnismu terlihat lebih stabil di mata investor. 
• Nilai perusahaan bisa naik walaupun tanpa aset fisik. 

3. Membangun Reputasi dan Kepercayaan Pelanggan

Mendaftar perlindungan hak cipta online dan memiliki sertifikat setelahnya, akan membuat merek yang kamu punya terlihat lebih profesional. Dengan begitu, konsumen jadi lebih percaya karena mereka merasa lebih aman. 

Jadi, adanya hak cipta dalam karya bisnismu membuat konsumen: 

• Lebih percaya kalau brand kamu asli, bukan abal-abal. 
• Mitra bisnis lebih yakin untuk kerja sama jangka panjang. 

4. Ciptakan Sumber Pendapatan Baru Lewat Lisensi & Waralaba

HAKI juga membuka peluang bagi bisnismu untuk berkembang melalui royalti dan franchise. Alasannya: 

• Lisensi resmi hanya bisa berlaku kalau merek kamu sudah terdaftar. 
• Franchise butuh dasar hukum agar sah serta untuk menarik investor kecil. 

5. Mempermudah Akses Pendanaan dan Investasi

Investor dan lembaga keuangan biasanya sangat berhati-hati ketika ingin memberikan pendanaan atau investasi. Ini juga yang jadi alasan mengapa penting untuk menghargai hak cipta. 

Mereka tidak akan melihat laporan keuangan bisnismu saja, tapi melihat apakah bisnismu aman secara hukum atau tidak. 

Dengan HAKI, kamu bisa menunjukkan kalau: 

• Brand kamu terlindungi dari risiko sengketa. 
• Lebih meyakinkan di mata bank dan membuat lebih mudah meloloskan pinjaman. 
• Bisnis kamu memberikan jaminan keamanan modal dengan legalitasnya. 

6. Melawan Pemalsuan dan Praktik Curang

Produk palsu bisa merusak bisnismu dalam semalam. Ini juga alasan mengapa mendaftar perlindungan hak cipta online harus segera kamu lakukan. 

Kualitas jelek produk tiruan, bisa membuat reputasi brand-mu jatuh. Dengan HAKI, bisnismu bisa: 

• Memberikan kuasa penuh mengambil langkah tegas. 
• Bisa menarik produk palsu. 
• Melakukan tuntutan hukum. 
• Meminta ganti rugi secara legal. 

7. Dapatkan Keunggulan Kompetitif di Pasar

Di pasar yang ramai, diferensiasi produk menjadi kuncinya. Nah, dengan HAKI, kamu bisa: 

• Punya identitas yang sulit kompetitormu miliki. 
• Konsumen lebih percaya dengan produk yang legal. 
• Bisa menetapkan harga lebih tinggi tanpa ditawar-tawar. 
• Produk dapat anggapan lebih otentik. 

8. Dorong Inovasi di Dalam Bisnis

Tim perusahaan biasanya lebih semangat berkreasi jika ide mereka dihargai dan aman dari penjiplakan. 

HAKI, sebenarnya juga memberikan keuntungan ini. Inovasi jadi lebih terarah karena setiap karya yang lahir langsung punya proteksi. 

Jadi, dengan punya hak cipta, karyamu dalam bisnis bisa: 

• Punya ide baru tapi terlindungi dan susah bagi orang lain untuk menjiplaknya. 
• Karyawan lebih produktif karena hasil kreativitasnya dapat apresiasi. 

9. Perkuat Branding dan Legitimasi Bisnis

Simbol hak cipta itu, menjadi tanda jika brand kamu legal, resmi, dan bisa dipertanggung jawabkan. 

Dalam dunia bisnis, legitimasi ini sering jadi pembeda brand biasa dan brand yang serius dalam menggarapnya. 

Langkah-langkah Pendaftaran Perlindungan Hak Cipta Online

Dengan banyaknya keuntungan yang bisa kamu peroleh dengan mendaftar perlindungan hak cipta di Indonesia, sudah waktunya untuk segera melindungi karya dalam bisnismu. Langkah-langkahnya yakni: 

1. Siapkan Dokumen Wajib

Sebelum masuk ke sistem, pastikan semua dokumen bisnis sudah lengkap. Biasanya, yang kamu perlu siapkan adalah: 

• Surat pernyataan bahwa kamu adalah pemilik sah hak cipta.
• Identitas diri (KTP untuk perorangan atau paspor).
• Contoh ciptaan kamu dalam format elektronik seperti JPEG, PDF, MP3, DOC, dan lainnya. 

2. Buat Akun di Sistem DJKI

Pendaftaran perlindungan hak cipta online ini, hanya bisa kamu lakukan melalui laman resmi DJKI. Jadi, langkah selanjutnya adalah: 

• Buka website https://e-hakcipta.dgip.go.id.
• Kemudian, pilih Pendaftaran. 
• Setelah itu, isi data diri mulai dari nama, alamat surel, hingga KTP. 
• Lalu, lakukan verifikasi lewat email. 

Setelah akun yang kamu miliki sudah aktif, barulah kamu bisa mengakses layanan pendaftaran hak cipta secara online. 

3. Isi Formulir dan Unggah Dokumen dalam Permohonan Baru

Selanjutnya, kamu bisa Login memakai nama berikut dengan kata sandi yang sudah ditentukan. Langkah lanjutannya yakni: 

• Pilih menu ‘Hak Cipta’. 
• Klik ‘Permohonan Baru’. 
• Siapkan dokumen-dokumen seperti contoh karyamu, KTP, surat pernyataan, dan semua kolom secara akurat. 

Jika sudah, maka langsung klik Submit. 

4. Bayar Biaya Pendaftaran

Setelahnya, kamu bisa langsung melakukan pembayaran PNBP sesuai yang tertera dengan langsung memasukkan kode billing. 

5. Tunggu Proses Verifikasi

Setelah semua data masuk dan kamu sudah selesai membayarnya, DJKI akan memproses permohonanmu. 

Waktu tunggunya bisa beberapa minggu hingga bulan, bergantung pada antrian. Pada tahap ini, jangan panik jika belum ada kabar cepat karena DJKI memang butuh waktu guna memeriksa lengkap dan orisinalitas dokumen. 

6. Terima Sertifikat Hak Cipta

Jika semua tahapan mendaftar perlindungan hak cipta online lancar, maka kamu akan memperoleh sertifikat hak cipta resmi. 

Dokumen ini, bisa menjadi senjata hukum yang melindungi karya pada bisnismu. Jika ada pihak lain yang nekat dalam menjiplak, kamu sudah memiliki bukti kuat dalam menuntut hakmu. 

Ingin Lebih Praktis dan Cepat? Waktunya Kenalan Sama Jasamerek!

Kalau kamu merasa proses DJKI agak ribet dan butuh pantauan ekstra, Jasamerek bisa jadi jawabannya. Soalnya Jasamerek punya: 

• Tools pendaftaran hak cipta: untuk bantu kamu mendaftarkan hak cipta tanpa ribet
• Sudah ada ribuan pelaku usaha terutama UMKM yang memanfaatkan platform ini untuk menghindari risiko penolakan merek. 
• Ada fitur perpanjangan merek untuk mempertahankan hak eksklusif atas merekmu. 

Jadi, kalau mau cepat, aman, dan dapat insight mengenai seberapa besar peluang lolos, Jasamerek bisa membantu dari pra-pendaftaran hingga proteksi pasca-daftar. Pakai Jasamerek sekarang!

FAQ

Apakah hak cipta berlaku seumur hidup? 

Jika penciptanya perorangan, hak cipta berlaku seumur hidup dengan tambahan 70 tahun setelah kematiannya. Untuk aplikasi seperti program komputer, jika oleh badan hukum, masa perlindungannya 50 tahun sejak pengumuman pertama. 

Apa perbedaan antara hak cipta dan merek dagang?

Hak cipta melindungi karya asli kreatif seperti tulisan, musik, desain, hingga perangkat lunak. Hak ini otomatis muncul sejak karya tersebut berwujud, tapi pendaftaran akan memperkuat posisi hukum jika terdapat sengketa. 

Sedangkan merek dagang akan melindungi identitas bisnis mulai dari logo, brand, simbol, hingga slogan. 

Apakah saya bisa sekaligus mendaftarkan hak cipta dan merek? 

Bisa, bahkan banyak yang menganjurkannya karena hak cipta akan menjaga karya dan konten asli yang kamu buat, sedangkan merek melindungi identitas brand di mata konsumen.