Beranda Jurnal Merek Hampir Sama! Ketahui Perbedaan Label dan Merek

Hampir Sama! Ketahui Perbedaan Label dan Merek

Oktober 14, 2024 4 min read

Mau produk kamu cepat terkenal? Jangan lupa memilih merek yang mudah diingat dan menambahkan label pada produk. Sebelum memulainya, tahukah kamu apa perbedaan label dan merek ini?

Jangan sampai salah mengartikan keduanya, karena label dan merek adalah dua hal yang berbeda. Oleh karena itu, untuk membuatnya pun butuh strategi yang berbeda meskipun tujuannya sama-sama memperkenalkan produk.

Simak apa saja perbedaannya agar kamu tidak salah kaprah lagi.

6 Perbedaan Label dan Merek dari Berbagai Faktor

Baik itu label dan merek saling berkaitan karena merek tidak bisa hidup tanpa label. Begitu juga dengan label yang tidak akan terlihat menarik tanpa adanya merek. Jadi, apakah perbedaan keduanya, kamu bisa temukan dari beberapa faktor berikut:

1. Pengertian

Secara pengertian, merek adalah identitas produk yang akan membedakannya dari produk sejenis lainnya. Merek merupakan nama produk yang akan menjadi identitas pengenal dari suatu produk.

Sedangkan label adalah informasi yang tercantum pada produk baik itu berupa teks maupun gambar. Nah, di dalam label juga akan tertulis merek yang menjadi identitas produk tersebut.

2. Tujuan

Merek memiliki tujuan untuk memberikan identitas unik pada sebuah produk. Tujuan lainnya juga untuk membangun reputasi dan mampu menyampaikan nilai serta janji kualitas produk kepada konsumen.

Label, di sisi lain bertujuan untuk mengidentifikasi produk. Oleh karena itu, label berisi informasi terkait dengan produk seperti, kandungan atau bahan-bahan pembuatnya.

Label juga akan memastikan bahwa kandungannya sesuai dengan regulasi berlaku.

Contohnya, untuk makanan, label mampu menyampaikan informasi terkait bahan atau kandungan hingga jumlahnya. Konsumen bisa mengetahui informasi ini dengan mudah dan menyesuaikannya dengan kebutuhan.

3. Cakupan

Perbedaan label dan merek selanjutnya adalah cakupan yaitu jangkauan yang bisa didapatkan. Khusus untuk merek, cakupan yang dimaksud adalah hal-hal yang berhubungan dengan pemasaran.

Mulai dari cakupan soal identitas produk, nilai produk, hingga posisinya di mata konsumen. Sebagai identitas produk, penting untuk mengecek merek terlebih dahulu di jasamerek.com agar tahu apakah sudah ada yang menggunakannya.

Cakupan label berbeda, karena lebih fokus pada informasi spesifik yang ada dalam produk. Label berisi informasi seperti bahan-bahan, instruksi penggunaan, hingga aturan keamanannya.

Jadi, label akan bermanfaat agar konsumen tidak salah membeli atau menggunakan produk.

4. Komponen

Apa yang dimaksud dalam komponen adalah yang terdapat dalam merek dan juga label. Komponen yang ada pada merek adalah berupa nama yang mudah diingat, bisa juga berupa logo, warna, tipografi, dan atribut lainnya.

Komponen pada label sendiri adalah nama produk, deskripsi produk, bahan, peringatan penggunaan, detail regulasi hingga instruksi. Intinya, label harus memiliki komponen lengkap yang membantu konsumen memahami produk tersebut.

5. Fungsi

Perbedaan selanjutnya yang tidak kalah penting adalah soal fungsi. Merek memiliki fungsi untuk mempengaruhi konsumen untuk sadar akan keberadaan produk dan menggunakannya.

Oleh karena itu, merek sebaiknya mampu mencerminkan produk, menggunakan kata yang mudah diingat dan mengena di hati konsumen. Fungsi dari label adalah memberikan informasi lengkap kepada konsumen.

Informasi ini yang akan membantu konsumen membedakannya dengan produk lain. Begitu juga untuk mengecek apakah produk tersebut sudah terdaftar BPOM atau lembaga legalitas lainnya.

6. Koneksi dengan Konsumen

Penggunaan merek akan menciptakan koneksi emosional kepada konsumennya. Hal inilah yang membuat merek produk bisa selalu diingat masyarakat dalam waktu yang lama.

Sedangkan label tidak menciptakan koneksi dengan konsumen karena fungsinya hanya memberikan informasi. Jadi, label tidak berfokus pada aspek emosional tetapi kebutuhan konsumen.

Supaya lebih mudah memahami perbedaan merek dan label, kamu bisa cek dulu beberapa contohnya berikut:

Contoh merek: Coca-cola, So Good, Greenfields, Nike, Samsung, The Executive, dan masih banyak lagi.

Contoh label: Label nutrisi pada produk makanan. Label cara mencuci dan merawat pada produk pakaian. Label peringatan penggunaan untuk produk dengan zat kimia berbahaya.

Jangan Lupa Daftar Merek Kamu, Jasamerek.com Pilihannya!

Kini kamu sudah tahu apa saja perbedaan label dan merek dan pastikan jika sudah memilih nama merek langsung mendaftarkannya ke DJKI. Kamu bisa bisa daftar merek lebih cepat dan mudah di Jasamerek.com sekarang juga.

Pendaftaran merek bebas antrian dan kamu hanya perlu terima beres saja. Merek nantinya akan mendapatkan perlindungan hukum dan aman. Yuk, langsung akses Jasamerek.com sekarang dan daftarkan merek kamu.