Indonesia tercatat sebagai anggota Protokol Madrid pada Oktober 2017 lalu. Ini artinya, pebisnis Indonesia dapat memperoleh kemudahan untuk registrasi merek global. Bicara tentang Protokol Madrid tidak lepas dari WIPO Madrid Monitor.
Singkatnya, Madrid Monitor menjadi salah satu elemen penting dalam registrasi merek internasional. Melalui fitur ini, pengusaha bisa mendapatkan informasi apakah terdapat pihak lain yang memakai merek serupa dengan kepunyaanmu.
Penjelasan lebih mudahnya, Monitor Madrid WIPO ini merupakan sistem yang terhubung. Sistem ini akan membantu pemilik usaha mengecek merek yang tercatat dalam lingkup global. Meski begitu, peran WIPO Monitor sendiri sebenarnya tidak sampai situ saja.
Artikel ini akan mengulas tentang Monitor Madrid, termasuk manfaat dan cara tepat menggunakannya. Bagi yang ingin meluaskan sayap bisnis ke ranah global, informasi ini tentunya sangat penting.
Sebelum membahas tentang WIPO Madrid Monitor lebih mendalam, sebaiknya kamu mengetahui pula tentang Protokol Madrid. Secara garis besar, Protokol Madrid merupakan salah satu perjanjian internasional yang terbentuk tahun 1989.
Perjanjian ini muncul setelah semua negara yang menjadi bagian WIPO menyetujuinya sebagai acuan hukum yang mengatur tentang registrasi merek dalam lingkup global. Dari sinilah, hadir Madrid System.
Protokol Madrid memiliki peran penting dalam merevisi kekurangan pada Persetujuan Madrid (Madrid Agreement). Caranya yaitu mengenalkan berbagai perubahan baru dalam konteks registrasi merek global.
Salah satu perubahan baru dari protokol ini yaitu memungkinkan pemilik usaha untuk memperoleh proteksi HKI atau merek hingga lebih dari 100 negara. Caranya juga tidak sulit, cukup satu kali pengajuan permintaan pendaftaran ke WIPO. Dalam hal ini, WIPO menjadi lembaga perlindungan HKI global.
Tidak jauh berbeda dengan konteks dalam negeri, merek internasional yang tercatat pada Protokol Madrid pun harus dapat diketahui oleh semua pelaku usaha. Tujuannya yaitu memastikan transparansi sehingga menghindari kecurangan. Dari sinilah, WIPO Madrid Monitor berperan.
WIPO, melalui Madrid Monitor, memudahkan pelaku bisnis untuk mengetahui status registrasi merek multinasional. Selain itu, alat ini juga membuat pengusaha menjadi lebih mudah untuk mengetahui perkembangan terkini seluruh brand yang tercatat dalam Protokol Madrid.
Monitor Madrid memiliki sejumlah fitur yang dirancang dengan mempertimbangkan pengguna Sistem Madrid, termasuk:
Melalui fitur ini, pengguna dapat mengecek, menyimpan, hingga berbagi lebih dari 900 ribu catatan merek dagang. Selain itu, fitur ini juga memudahkan pengguna memantau merek dari kompetitor.
Selain itu, Monitor Madrid juga menawarkan tampilan antarmuka yang intuitif. Hal ini dapat membuat pengguna lebih mudah mengenali wilayah atau negara yang masuk dalam penetapan registrasi merek global, sekaligus mengetahui lokasi penerimaan maupun penolakan perlindungan.
WIPO Madrid Monitor juga memudahkan pengguna untuk mengatur pemberitahuan pada email terkait pembaruan merek yang mungkin menarik perhatian. Pengguna dapat lebih mudah untuk mengumpulkan, menyimpan, dan membagikan tips pencarian beserta hasil.
Monitor Madrid akan menjadi alat tunggal untuk mengecek status merek yang tercatat dalam Sistem Madrid. Pemakaiannya bertujuan untuk menggantikan Madrid Real-Time Status, Madrid E-Alert, dan ROMARIN.
Hadirnya Madrid Monitor tentu bukan tanpa alasan. Fitur tunggal Madrid Sistem WIPO ini membawa beberapa manfaat penting untuk keberlangsungan bisnis, yaitu:
Manfaat utama yang pengusaha dapatkan adalah lebih mudah saat melakukan pengecekan berbagai merek internasional yang pernah tercatat dalam Sistem Madrid. Hadirnya fitur penunjang juga menawarkan kemudahan tambahan.
Pengguna dapat menelusuri brand internasional cukup dengan mengetik kata kunci atau elemen lain. Misalnya kata, angka, nomor pendaftaran global, dan visual. Hal ini tentunya sangat penting untuk pengusaha yang ingin melebarkan bisnis ke ranah internasional.
Tidak hanya menawarkan kemudahan pengecekan merek, Madrid Monitor juga menyajikan informasi merek yang lengkap dan detail. Misalnya, kamu bisa dengan mudah mendapatkan informasi tentang negara tujuan registrasi merek, waktunya, dan pemakaian bahasa ketika pengusaha meregistrasikan merek bisnisnya.
Tidak kalah pentingnya, Monitor Madrid juga menawarkan transparansi. Melalui alat yang dapat dengan mudah diakses, fitur ini memungkinkan pengusaha untuk mengecek status merek kompetitor.
Tidak hanya itu, data yang dapat kamu akses secara langsung juga membuat kamu lebih mudah untuk mengetahui perubahan baru terkait merek bisnis apa yang sudah masuk fase registrasi.
Pembahasan selanjutnya adalah bagaimana menggunakan WIPO Madrid Monitor. Bagi pengusaha yang baru ingin mendaftarkan merek bisnisnya pada lingkup internasional, hal ini mungkin akan menjadi tantangan tersendiri.
Supaya tidak bingung, berikut ini langkah-langkah menggunakan Monitor Madrid yang bisa kamu ikuti:
Langkah pertama tentu saja mengakses website WIPO. Agar pengalaman penggunaan lebih nyaman, kamu bisa menggunakan perangkat seperti komputer, laptop, atau tablet.
Setelah berhasil masuk, selanjutnya kamu bisa memilih menu “Trademark”. Kemudian, lanjutkan dengan memilih opsi “Madrid – The International Trademark System”.
Laman akan berganti menjadi landing page yang menyajikan informasi terkait Madrid System. Pada laman ini, kamu bisa gulir ke bawah sampai menemukan fitur “eMadrid – Madrid System Online Services”.
Saat melihat banner dengan menu “Go to eMadrid, klik opsi tersebut. Kemudian, halaman situs akan berganti menjadi tampilan Sistem Madrid. Karena sedang membahas tentang penggunaan Monitor Madrid, maka pilih menu “Find and Monitor” dan lanjutkan dengan memilih opsi “Madrid Monitor”.
Sekarang, kamu sudah sampai pada bagian penelusuran Madrid Monitor. Ketik apa saja kata kunci yang relevan dengan informasi yang ingin kamu dapatkan. Misalnya, ketikkan negara, kelas, angka, kata, atau tanggal.
Pada sisi kiri halaman ini, terdapat opsi penelusuran lain yang membantu kamu mendapat hasil pencarian yang lebih terperinci. Misalnya, opsi penelusuran gambar, real-time, atau opsi penelusuran tingkat lanjut.
Jika semua kata kunci sudah kamu masukkan, akan muncul hasil brand yang mengandung kata kunci tersebut. Kamu bisa menelaah satu demi satu, apakah ada yang sama seperti merek bisnismu. Apabila kamu ingin tahu lebih mendalam lagi mengenai suatu merek, misalnya statusnya, atau negara yang menjadi tujuan, cukup klik merek.
Demikian informasi tentang WIPO Madrid Monitor, manfaatnya, dan bagaimana cara menggunakannya. Dengan memahami Monitor Madrid dari WIPO, kamu menjadi lebih mudah untuk melakukan registrasi pendaftaran brand pada lingkup global.
Dalam bisnis, merek menjadi elemen penting yang tidak dapat terlewatkan. Melalui merek, bisnis kamu jadi punya ciri khas, yang membuatnya terlihat unik dan berbeda dari bisnis lain yang serupa.
Membuat merek bukan menjadi perkara mudah, dan hal ini berhubungan dengan HKI atau hak cipta. Jadi, supaya merek bisnismu mendapatkan perlindungan sepenuhnya, pastikan segera daftarkan merekmu!
Kalau butuh bantuan profesional, kamu bisa menghubungi Jasa Merek sebagai layanan pendaftaran merek tepercaya. Layanan yang tersedia tidak sebatas mendaftarkan brand bisnis, tetapi juga Cetak Sertifikat Merek. Jangan ragu, daftarkan merekmu sekarang!
Ini adalah akses yang memberikan informasi mendetail terkait merek bisnis yang tercatat dalam Madrid System. Selain itu, Monitor Madrid juga memungkinkan pengguna untuk memantau merek milik kompetitor.
Pengusaha dapat mengajukan permintaan registrasi brand internasional apabila tercatat sebagai warna negara atau penduduk dari negara yang tergabung dalam PCT.
Madrid Monitor memungkinkan pengguna mendapatkan prediksi teks dan menyaring gambar, hingga mengatur pemberitahuan pada email.